Pages

Minggu, 25 Maret 2012

Ayo Belajar biologi !

OTAK




Otak adalah pusat sistem saraf pada vertebrata dan banyak invertebrata lainnya. Otak mengatur dan mengkordinir sebagian besar, gerakan, perilaku dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung, tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh. Pengetahuan mengenai otak memengaruhi perkembangan psikologi kognitif. Otak juga bertanggung jawab atas fungsi seperti pengenalan, emosi. ingatan, pembelajaran motorik. Otak terbentuk dari dua jenis sel: glia dan neuron. Glia berfungsi untuk menunjang dan melindungi neuron, sedangkan neuron membawa informasi dalam bentuk pulsa listrik yang di kenal sebagai potensi aksi.


Bagian-bagian otak :
Otak besar (cerebrum) adalah bagian depan yang paling menonjol dari otak depan. Otak besar terdiri dari dua belahan, yaitu belahan kiri dan kanan. Tiap belahan otak depan terbagi menjadi empat lobus yaitu frontal, pariental, okspital, dan temporal. Antara lobus frontal dan lobus pariental dipisahkan oleh sulkus sentralis atau celah Rolando. Pada Korteks otak besar Terdapat enam lapisan korteks, neokorteks/isokorteks, arcikorteks, paleokorteks, allokorteks yang berlipat-lipat sehingga permukaannya menjadi lebih luas dengan ketebalan 2 hingga 4 mm. Lapisan korteks terdapat berbagai macam pusat saraf yang mengendalikan ingatan, perhatian, persepsi, pertimbangan, bahasa dan kesadaran. Ganglia dasar merupakan lapisan yang berwarna putih. Lapisan dalam banyak mengandung serabut saraf, yaitu Dendrit dan Neurit. Otak Besar (Cerebrum) terdiri atas empat bagian utama yang disebut lobe/lobus. Keempat bagian lobus tersebut adalah lobus
-bagian belakang (lobus occipetal) yang bertanggung jawab pada penglihatan
-bagian depan (lobus frontal) yang punya andil terhadap tindakan yang disengaja seperti memberi penilaian, kreativitas, menyelesaikan masalah, dan merencanakan.
-Lobus parietal, memproses sesuatu yang berhubungan dengan sensori yang lebih tinggi dan fungsi-fungsi bahasa.
-Lobus temporal bertanggung jawab terhadap pendengaran, memori, pemaknaan, dan bahasa, meskipun ada beberapa fungsi yang saling tumpang tindih antara masing-masing lobus ini.

b. Otak Tengah atau Sistem Limbik
Bagian ini adalah bagian yang menyumbang sekitar 20% dari seluruh volume otak yang bertanggung jawab atas tidur, emosi, atensi, pengaturan bagian tubuh, hormon, seksualitas, penciuman, dan produksi kimiawi otak.

c. cerebellum (otak kecil)
Terdapat di di bagian bawah belakang otak tengah. Bertanggung jawab atas bebeapa aspek seperti keseimbangan, postur, gerakan motorik, musik, dan kognisi.

d. Sel-Sel Otak
Kita memiliki dua macam sel otak yaitu sel glial dan neuron. Sel glial dikenal sebagai interneuron, tidak memiliki badan sel, dan sekitar sepuluh kali lebih terpusat dalam otak dibandingkan sel neuron. Peran yang ditugaskan pada sel glial merupakan tugas-tugas multirupa dan meliputi produksi mielin bagi akson, pendukung struktural bagi penghalang darah otak, transportasi nutrien, dan pengaturan sistem imun. Neuron berfungsi normal secara terus menerus menyalakan, mengintegrasikan, dan mengolah informasi, sepanjang celah mikroskopik yang disebut sinapsis, yang menghubungkan antara satu sel dengan sel lain.



PANCA INDERA


1. Indera Pembau (Hidung)
 
 
Hidung merupakan salah satu dari panca indra yang berfungsi sebagai indra pembau. Indra pembau berupa kemoreseptor yang terdapat di permukaan dalam hidung, yaitu pada lapisan lendir bagian atas. Reseptor pencium tidak bergerombol seperti tunas pengecap.Epitelium pembau mengandung 20 juta sel-sel olfaktori yang khusus dengan akson-akson yang tegak sebagai serabut-serabut saraf pembau. Di akhir setiap sel pembau pada permukaan epitelium mengandung beberapa rambut-rambut pembau yang bereaksi terhadap bahan kimia bau-bauan di udara. Bulu hidung di dalam kaviti hidung menapis debu dan mikroorganisma dari udara yang masuk dan lapisan mukus yang memerangkapnya. Bekalan darah yang banyak ke membran mukus membantu mengawal udara yang masuk menjadi hampir sama dengan suhu badan di samping melembabkannya. Selain itu hidung juga berfungsi sebagai organ untuk membau kerana reseptor bau terletak di mukosa bahagian atas hidung. Hidung juga membantu menghasilkan dengungan (fonasi).
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar